DPRD BANTEN

Paripurna DPRD Banten: Fraksi-Fraksi Terima Jawaban Gubernur Soal APBD TA 2026

SERANG – DPRD Provinsi Banten menggelar Rapat Paripurna dengan agenda penyampaian Tanggapan atau Jawaban Gubernur atas Pandangan Umum Fraksi terhadap Penjelasan Nota Pengantar Gubernur mengenai Raperda tentang APBD Provinsi Banten Tahun Anggaran 2026, Kamis (20/11/2025).

Rapat paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten Yudi Budi Wibowo, didampingi Ketua DPRD Banten. Serta turut hadir Gubernur Banten Andra Soni beserta jajarannya.

Gubernur Andra Soni dalam penyampaiannya mengucapkan terima kasih serta apresiasi kepada seluruh fraksi DPRD Banten, atas saran, masukan, dan dukungan yang diberikan. Ia menyebut hal tersebut sebagai kontribusi positif dalam rangka penyempurnaan Raperda APBD agar semakin baik dan responsif terhadap kebutuhan daerah.

Jawaban Gubernur kemudian disampaikan berdasarkan pengelompokan substansi kebijakan anggaran pendapatan, belanja, pembiayaan, serta hal-hal lain yang berkaitan dengan penyusunan APBD 2026. Andra Soni menegaskan bahwa seluruh proses penyusunan APBD 2026 telah mengacu pada PP No. 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah serta Permendagri No. 77 Tahun 2020.

Menanggapi sejumlah pertanyaan fraksi, gubernur menjelaskan komitmen Pemprov Banten untuk menjaga transparansi pengelolaan anggaran, meningkatkan efektivitas belanja, memperkuat pendapatan daerah, serta memastikan seluruh program pembangunan tetap berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

“Kebijakan pembangunan 2026 fokus pada pelayanan dasar dan penguatan ekonomi. Pemprov Banten menegaskan bahwa arah pembangunan tahun 2026 tetap sejalan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Andra Soni.

- advertisement -

Ia juga menyampaikan bahwa penurunan target pendapatan daerah pada APBD 2026 dipengaruhi oleh penurunan transfer ke daerah dari pemerintah pusat serta penyesuaian PAD akibat kebijakan keringanan pajak kendaraan bermotor. Meski demikian, prioritas pembangunan pada sektor pendidikan, transportasi publik, kesehatan, dan ekonomi masyarakat tetap menjadi perhatian utama Pemprov Banten.

Gubernur turut mengajak masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama mengawal program pembangunan demi mewujudkan Provinsi Banten yang maju, adil, merata, dan bebas korupsi.

Menutup rapat, pimpinan Rapat Paripurna Yudi Budi Wibowo menyampaikan terima kasih atas kehadiran seluruh anggota dewan dan undangan. Ia berharap pembahasan APBD 2026 dapat berjalan lancar dan menghasilkan kebijakan terbaik bagi masyarakat Banten.

“Terima kasih kepada seluruh anggota dewan dan undangan yang hadir. Semoga pembahasan APBD 2026 selanjutnya dapat berjalan lancar dan memberikan hasil terbaik bagi pembangunan Banten,” Yudi Budi Wibowo. (Yn/Deb/infopub&dok)

Rekomendasi untuk Dibaca

Sundapost.co.id