Serang, Sundapost.co.id – Ketua PC GP Ansor Kabupaten Serang, Andi Afandi menegaskan bahwa Ansor dan Banser siap mengawal Abdul Gofur, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang, dari berbagai bentuk provokasi pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab setelah polemik terkait Tempat Hiburan Malam (THM) mencuat ke publik.
Polemik tersebut sebelumnya dipicu oleh pernyataan Abdul Gofur yang kemudian menjadi sorotan dan memunculkan berbagai tafsir di masyarakat. Menyadari hal itu, Abdul Gofur telah menyampaikan klarifikasi sekaligus permintaan maaf.
Menanggapi dinamika tersebut, Andi Afandi meminta masyarakat tidak lagi memperpanjang persoalan. Ia menilai adanya gelombang komentar dan narasi provokatif yang menyerang personal Abdul Gofur justru dapat menimbulkan kegaduhan baru.
“Kang Gofur sudah menjelaskan dan menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. Jadi tidak ada alasan lagi bagi pihak tertentu untuk terus memprovokasi atau menyerang beliau. Ansor dan Banser siap mengawal agar tidak ada lagi upaya-upaya yang ingin memanfaatkan situasi ini,” ujar Andi Afandi.
Andi menegaskan bahwa GP Ansor memiliki kewajiban moral untuk menjaga para kader dan mantan pengurusnya, terlebih jika ada indikasi pihak tidak bertanggung jawab mencoba memperkeruh suasana. Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa Abdul Gofur bukan sosok asing di tubuh organisasi.
“Beliau adalah kader terbaik kami, pernah menjabat sebagai Ketua PC GP Ansor Kabupaten Serang periode 2014-2017. Beliau memahami kultur organisasi dan selalu mengedepankan musyawarah. Karena itu, kami berdiri bersama beliau menghadapi provokasi-provokasi yang tidak sehat,” ucapnya.
Andi Afandi juga mengajak masyarakat untuk bijak dan tidak mudah terpancing oleh narasi di media sosial yang belum tentu benar. Ia mengatakan bahwa klarifikasi Abdul Gofur sudah sangat jelas dan seharusnya dihormati sebagai bentuk tanggung jawab moral seorang tokoh publik.
“Pernyataan beliau sudah jelas. Beliau menyampaikan permintaan maaf, itu sikap yang harus dihargai. Jangan ada lagi pihak yang memelintir atau memanfaatkan masalah THM ini untuk kepentingan tertentu. Kita harus menjaga kondusivitas daerah,” kata Andi.
Di akhir pernyataannya, Andi menegaskan bahwa Ansor–Banser akan tetap berada di garis depan menjaga stabilitas sosial di Kabupaten Serang. Ia juga menyatakan kesiapan untuk berkoordinasi dengan aparat keamanan jika diperlukan.
“Yang kami lindungi bukan hanya Kang Gofur, tetapi juga ketenangan masyarakat. Kita ingin suasana tetap kondusif dan masalah ini segera selesai,” tutup Andi Afandi. (Ms)
