Jakarta Timur, Sundapost.co.id – Guna mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK), Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur melakukan vaksinasi terhadap hewan ternak, terutama sapi.
Kasudin KPKP Jakarta Timur, Taufik Yulianto mengatakan, sejak awal Januari hingga Jumat (7/2) ini sudah ada 181 sapi peliharaan warga yang mendapatkan vaksin secara gratis.
“Saat ini sudah ada 181 sapi yang divaksin untuk pencegahan PMK. Ini meliputi sapi perah dan sapi potong, karena saat ini fokusnya ke sapi terlebih dahulu,” katanya, Jumat (7/2).
Menurut Taufik, pada tahun 2024 kemarin telah memvaksin 3.070 ekor sapi.
Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin KPKP Jakarta Timur, Theresia Ellita menambahkan, pada akhir Januari ini direncanakan ada 520 ekor sapi yang akan divaksin untuk pencegahan PMK. Layanan vaksin ini rutin diluncurkan setiap empat bulan sekali.
“ Setiap empat bulan kita rutin melakukan vaksinasi ke sapi untuk pencegahan PMK,” kata Ellita.
Dia mengimbau para peternak sapi jika ingin belanja sapi dari daerah manapun maka harus dilengkapi dengan surat keterangan kesehatan dokter atau sertifikat Kesehatan dari pihak KPKP setempat. Kemudian ada surat perlintasan ternak dari Kementan RI.
“Ini untuk mencegah peredaran PMK di wilayah DKI Jakarta,” tandasnya. (Red)
